Puluhan Tahun Tak Disentuh Pemerintah, Masyarakat Pilih Swadaya Jalan Rusak di Lembang Perindingan

KAREBA, TANA TORAJA – Masyarakat Lembang Perindingan, Kabupaten Tana Toraja, Sulawesi Selatan, melakukan swadaya untuk memperbaiki jalan rusak yang menghubungkan desa mereka dengan daerah lainnya. Kegiatan swadaya ini dilakukan karena jalan tersebut telah puluhan tahun tidak disentuh oleh pemerintah.

Jalan yang dimaksud adalah jalan yang menghubungkan Lembang Perindingan dengan Lembang Pa’buaran, Kecamatan Makale Selatan. Jalan ini sangat penting bagi masyarakat setempat karena digunakan sebagai akses utama untuk menjual hasil kebun mereka ke pasar.

Namun, jalan ini telah puluhan tahun tidak disentuh oleh pemerintah. Kondisi jalan yang rusak dan berlubang membuat masyarakat kesulitan untuk melintas. Bahkan, beberapa kali terjadi kecelakaan karena kondisi jalan yang tidak memadai.

“Kami sudah puluhan tahun menunggu pemerintah untuk memperbaiki jalan ini, tapi tidak ada tindakan yang signifikan. Karena itu, kami memutuskan untuk melakukan swadaya untuk memperbaiki jalan ini,” kata Mordekai, salah satu warga setempat, Rabu (12/3/2025).

“Sudah 15 tahun tidak pernah dikerjakan, sudah berapa kali ganti pemimpin tapi hanya janji saja saat kampanye, setelah itu mereka lupa. Kami hanya dibutuhkan saat pemilihan saja,” lanjutnya.

Masyarakat melakukan swadaya dengan cara mengumpulkan dana dan tenaga secara sukarela untuk memperbaiki jalan. Mereka juga dibantu oleh beberapa anggota PDRD dari dapil II (Mengkendek dan Gandangbatu Sillanan).

Bantuan berupa bahan material dan uang tunai itu diberikan oleh 4 anggota dewan yakni Ikal Paterson dari PDIP, Ferinto Delo’ Rupang dari Hanura, Wilyam Martono dari Demokrat dan Semuel Eban Kalebu dari Nasden.

Diketahui, anggaran yang digunakan dalam proyek swadaya tersebut murni dari hasil sumbangan sukarela masyarakat tanpa ada bantuan dari pemerintah.

Pos terkait