KAREBA, MAMASA – Pemerintah Kabupaten Mamasa menyatakan komitmennya dalam mendukung investasi strategis yang akan dilakukan oleh PT. Arkora Hydro Tbk melalui pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) di Kecamatan Nosu.
Investasi yang diperkirakan mencapai nilai setengah triliun rupiah (Rp. 500.000.000.000) ini diyakini akan membawa dampak signifikan terhadap percepatan pembangunan infrastruktur serta pertumbuhan ekonomi di wilayah tersebut.
Bupati Mamasa, Welem Sambolangi, secara resmi menyampaikan apresiasi atas kepercayaan perusahaan yang memilih Mamasa sebagai lokasi pengembangan energi baru terbarukan. Dalam keterangan pers seusai pertemuan dengan jajaran manajemen PT. Arkora Hydro Tbk, Bupati menyatakan bahwa Pemerintah Daerah menyambut baik rencana investasi ini, dengan tetap mengedepankan pemenuhan berbagai persyaratan strategis.
“Pemerintah Kabupaten Mamasa tentu terbuka terhadap investasi yang berdampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat. Namun demikian, prinsip pembangunan berkelanjutan harus tetap menjadi prioritas utama. Kami berharap masyarakat turut mendukung, karena proyek ini merupakan bagian dari upaya pemulihan dan percepatan pembangunan daerah,” ujar Bupati.
Bupati juga menekankan pentingnya perhatian terhadap kelestarian lingkungan, pemberdayaan sumber daya manusia (SDM) dan sumber daya alam (SDA) lokal, serta kemitraan yang konstruktif dengan masyarakat sekitar. Ia turut menyoroti bahwa pembangunan infrastruktur pendukung, seperti akses jalan oleh investor, akan memberikan nilai tambah yang besar, termasuk dalam peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Lebih lanjut, Bupati menginstruksikan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk memberikan dukungan sesuai kewenangan masing-masing, dengan tetap berpedoman pada ketentuan hukum dan regulasi yang berlaku. Ia menegaskan bahwa proses perizinan tidak boleh dipersulit apabila dapat disederhanakan secara legal dan transparan.
Sementara itu, Project Manager PT. Arkora Hydro Tbk, I Putu Semaradhana, menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat dari Pemerintah Kabupaten Mamasa. Ia menegaskan komitmen perusahaan untuk senantiasa berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan mematuhi seluruh ketentuan yang ditetapkan. Proyek PLTA ini diyakini tidak hanya akan menyuplai energi bersih, tetapi juga memberikan dampak positif terhadap peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Mamasa, Welem, menyampaikan bahwa proses perizinan lingkungan masih berlangsung dan diharapkan dapat segera diselesaikan agar pelaksanaan proyek dapat segera dimulai.
Investasi ini menjadi indikasi kuat bahwa Kabupaten Mamasa semakin terbuka terhadap kerja sama strategis yang berorientasi pada kemajuan daerah, dengan tetap menjunjung tinggi prinsip tata kelola pemerintahan yang baik serta berwawasan lingkungan.(Red/*)